5 Persiapan Mental Sebelum Main Sepak Bola

Bermain sepak bola seperti pada olahraga lainnya yaitu aktifitas untuk menyehatkan badan. Tetapi, lain halnya bila untuk kebutuhan profesi, sepak bola bukan lagi sebagai aktifitas kesehatan tetapi pekerjaan. Kalau masalah pekerjaan, aktifitas sepak bola bisa menyebabkan stress. Banyak pemain bola beradu emosi. Banyak juga pemain sepak bola cidera yang cukup parah. Jadi, ada dua manfaat dalam menjalankan sepak bola yaitu kesehatan dan pekerjaan. Kalau kesehatan, pemain melakukan aktifitas latihan. Kalau pekerjaan, pemain melakukan aktifitas pertandingan bola.

Bila sepak bola memiliki dua manfaat, tentunya, pemain sepak bola tidak hanya membutuhkan kekuatan fisik dalam bermain khususnya bermain merebutkan kemenangan. Pemain sepak bola juga harus memiliki kesiapan mental, mental yang kuat guna menghadapi serangan menakutkan dari lawan. Tidak ada istilah pemain yang takut serangan lawan. Di samping fisik pemain harus kuat, mentalnya juga harus kuat.

Tantangan mental para pemain adalah saat mau berhadapan dengan lawan. Maka dari itu, penulis akan menjelaskan persiapan-persiapan mental sebelum bertanding melawan lawan demi sebuah kemenangan bersepakbola.

1. Tidur Yang Cukup

Kesiapan fisik memang mempengaruhi mental pada dasarnya. Tetapi, ha ini sudah diatasi dalam latihan fisik setiap harinya. Hanya saja, pemain bisa saja mengabaikan aspek “istirahat”. Dalam hal ini, pemain kekurangan tidur saat bermain. Kekurangan tidur bisa berdampak pada kelemahan mental bermain. Menurut Wayne Rooney yang dilansir hellosehat.com bahwa pemain disarankan tidur yang cukup. Ia sudah menjalani aktifitas ini. Namun, ia tidak memaksakan tidur. Intinya, selagi tidak dipaksakan tidak tidur, otomatis tidak dengan cukup.

2. Berpikiran Positif

Apa maksud berpikiran positif? Tentunya, ini tidak sekedar berpikir positif. Pikiran positifnya harus diarahkan pada hal yang memiliki kepentingan dan keeratan yang sedang dilakukan. Bagi pemain bola, kemenangan adalah harga mati untuk mendapatkan piala. Kalau tidak menang, bagaimana bisa mendapatkan pahala? Nah, untuk meraih kemenangan, pemain harus banyak berpikiran positif soal kemenangan. Inti besarnya adalah mendapatkan gelar juara. Jadi, fokus pikiran positifnya harus pada meraih gelar juara.

3. Gunakan Teknik Visualisasi

Tentunya, tugas visualisasi pikiran diserahkan ke masing-masing tim sesuai tugasnya. Tiap tim memiliki tugas yang harus dilakukan dengan baik. Cara memaksimslkan menjalankan tugas dengan baik, pemain bisa menggunakan teknik visualisasi. Katakanlah, sang kiper bervisualisasi bahwa gawang selalu ada pagar yang akan selalu menjaga dari kemasukan bola. Dengan visual seperti ini, mental si kiper akan secara otomatis bangkit menjaga bola masuk ke gawang.

4. Kenali Kondisi Tubuh Anda Sendiri

Perhatikan dengan baik kondisi fisik pemain. Nah, pembahasan ini lebih kepada menjaga kesehatan tubuh pemain dengan cara memperhatikan aktifitas tubuh dan juga konsumsi harian. Biasanya, karena tekanan lawan klub, pemain akan berlatih keras demi mendapatkan kemenangan sampai di luar batas latihan. Padahal, kondisi latihan di luar batas justru akan melemahkan mental.

4. Dengarkan Musik

Mendengarkan musik sebagai cara mudah dalam hal menenangkan pikiran dan perasaan dalam menghadapi pertandingan. Pada intinya, anda membutuhkan musik relaksasi guna menenangkan pikiran dan perasaan. Mendengarkan musik yang membuat tegang harus dihindari karena justru melemahkan kontrol. Muskin yang harus didengarkan adalah musik relaksasi. Mendengarkan musik bisa dilakukan sebelum pertandingan, setelah pertandingan atau setelah latihan.

***

Nah seperti itulah cara membangun mental berani penuh rasa optimis pada pemain agar bisa mwujudkan kemenangan. Tentunya, hal ini harus dilakukan secara tim.

• Share
• Tweet
• Share
• Pin
• Share

Dapatkan Berita Bola Terbaru. Masukkan Email Anda Di Bawah: